Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Kesehatan Universitas Veteran Bangun Nusantara, Program Studi Kesehatan Masyarakat dan Program Studi D3 Rekam Medis dan Informasi Kesehatan menyelenggarakan kegiatan seminar nasional tahun 2022.
Program Studi Kesehatan Masyarakat angkatan 2019 menyelenggarakan kegiatan rutin Seminar Nasional Kesehatan yang bertema “Accelerate Stunting Prevention” secara daring zoom meeting dan streaming youtube (Sabtu, 16 Juli 2022). Tema kegiatan mengangkat isu kesehatan Stunting yang saat ini menjadi salah satu fokus perhatian dan penannggulangan Pemerintah karena kondisi Stunting merupakan keadaan gagal tumbuh pada balita akibat kekurangan gizi kronis sehingga anak menjadi pendek atau terlalu pendek untuk usia nya. Stunting menjadi permasalahan kesehatan bukan hanya di lingkungan rumah, sukoharjo, Indonesia, melainkan menjadi salah satu permasalahan mendunia. Permasalahan ini sedang gencar untuk diusut tuntas untuk mencapai SDGs pada tahun 2030. Kegiatan dihadiri ketua YPPP Veteran Sukoharjo Drs. Bambang Margono, M.Hum, Dekan FKMIK Wartini,S.KM.,M.Sc beserta jajaran, Ketua Program Studi Kesehatan Masyarakat Nine Elissa Maharani,S.KM.,M.Kes beserta para Dosen, tenaga kependidikan FKMIK, Pimpinan dan Dosen Program Studi Kesehatan Masyarakat, tamu undangan dan peserta seminar nasional Program Studi Kesehatan Masyarakat sejumlah 300-an peserta.
Narasumber pertama kegiatan adalah Dr. Davrina Rianda seorang influencer, dokter, ahli gizi, bahkan seorang penulis buku yang berfokus pada gizi anak yang mengulas tentang peran aktif masyarakat terutama orang tua dan calon orang tua dalam mencegah stunting.
Narasumber kedua adalah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo Tri Tuti Rahayu, S.K.M mengulas tentang kebijakan dalam menangani Stunting di Indonesia khususnya di Kabupaten Sukoharjo.
Kegiatan Seminar Nasional ke-2 diselenggarakan oleh Program Studi D3 Rekam Medis dan Informasi Kesehatan dengan tema “Akreditasi Fasilitas Pelayanan Kesehatan sebagai Upaya Meningkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan” dengan Narasumber Elise Gamelia. AMd.PerKes. S.KM., S.Sos., M.Si.Ph.D. FISQua yang mengulas tentang peningkatan kualitas pendokumentasian rekam medis untuk akreditasi rumah sakit dan Anna Rosarini, A.Md.PK., S.H., M.H yang mengulas tentang peran PMIK dalam akreditasi FKTP.
Kegiatan dihadiri ketua Rektor Univet Bantara, Prof.Dr.Farida Nugrahani, M.Hum, Dekan FKMIK Wartini,S.KM.,M.Sc beserta jajaran, Ketua Program Studi D3 Rekam Medis dan Informasi Kesehatan beserta jajaran dan Tim Dosen, Ketua Program Studi Kesehatan Masyarakat Nine Elissa Maharani,S.KM.,M.Kes beserta para Dosen, tenaga kependidikan FKMIK, tamu undangan dan peserta seminar nasional berjumlah oleh 369 Peserta.
Melalui Ketua panitia Atina Sabella Husna mengatakan “kegiatan seminar diikuti oleh 369 peserta yang terdiri dari beberapa mahasiswa, PMIK Sukoharjo dan PMIK umum, selama ini dalam melaksanakan seminar di Universitas Veteran Bangun Nusantara belum pernah mengangkat tema tentang akreditasi di fasilitas pelayanan kesehatan. Oleh karena itu, kami mengadakan seminar dengan tema Akreditasi Fasilitas Pelayanan Kesehatan sebagai Upaya Meningkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan ini”.
Penjelasan materi oleh Elise Gamelia. AMd.PerKes. S.KM., S.Sos., M.Si.Ph.D. FISQua menjelaskan “Akreditasi tidak sebatas pendokumentasian tetapi juga manjemen surveyor satu-satunya di KARS: so FISqua : surveyor internasional menggunakan standar akreditasi kementrian intenasioanl,” terangnya. Sementara itu, Anna Rosarini, A.Md.PK., S.H., M.H, menjelaskan pengakuan terhadap Puskesmas, klinik pratama, praktik dokter dan praktik dokter gigi yang diberikan oleh lembaga independen penyelenggara akreditasi yang ditetapkan oleh Menteri setelah dinilai bahwa fasilitas kesehatan tingkat pertama itu memenuhi standar pelayanan fasilitas kesehatan tingkat pertama yang telah ditetapkan untuk meningkatkan mutu pelayanan secara berkesinambungan.
Dekan FKMIK Univet Bantara Sukoharjo, Wartini,S.KM.,M.Sc mengatakan, “Kegiatan Seminar Nasional ini merupapakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh kedua Program Studi yang ada di FKMIK diantaranya Program Studi Kesehatan Masyarakat dan D3 Rekam Medis dan Informasi Kesehatan. Kegiatan ini termasuk dalam kegiatan mahasiswa dimana pelaksana kegiatan adalah mahasiswa sementara Dosen bertugas sebagai fasilitator kegiatan. Indikator keberhasilan adalah terselenggaranya kegiatan dengan baik yang ditunjukkan dengan antusias peserta baik dari internal amupun eksternal FKMIK sehingga kita dapat mengukur capaian pembelajaran yang diperoleh mahasiswa dalam penegtahuan, keterampilan dan sikap. Allhamdulillah kedua kegiatan yang diselenggarakan berjalan dengan lancar, saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan mengikuti kegiatan ini, semoga kedepan kita bisa mengusung tema yang sedang berkembang dan membantu pihak-pihak terkait dalam memberikan ide dan saran terkait alternatif pemecahan masalah dalam bidang kesehatan masyarakat dan rekam medis”